Ini Pesan Wakil Gubernur DIY Kepada Wisudawan AKN Seni dan Budaya Yogyakarta

Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X saat memberikan sambutan pada wisuda AKNSBY.

Yogyakarta - Budaya pada hakikatnya adalah strategi untuk bertahan hidup, beradaptasi bahkan menang dalam menghadapi tantangan zaman. Sehingga budaya jangan hanya diperlakukan sebagai simbol nostalgia apalagi dipandang sebagai warisan yang diterima begitu saja. 

Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X yang mewakili Gubernur Sri Sultan Hamengku Buwono X saat memberikan sambutannya pada wisuda Akademi Komunitas Negeri Seni dan Budaya Yogyakarta (AKNSBY) program Diploma 1 Tahun Akademik 2024/2025 di Pendapa Kampus AKNSBY, Jalan Parangtritis, Yogyakarta, Rabu (3/9/2025). 

"Untuk menjaga hakikat itulah manusia dituntut mampu menyeimbangkan nilai-nilai estetis dan progresif, sehingga seni dan budaya menjadi kekuatan praksis yang meningkatkan kualitas hidup," kata Wagub. 

"Di sinilah strategi budaya mengambil peran mengubah potensi menjadi karya. Menggeser dari sekedar ideal menjadi aktual, dari mitos menjadi etos dan dari slogan menjadi strategi nyata," tambahnya. 

Wagub melanjutkan, jika hakikat budaya tadi dikaitkan dengan konteks dinamika zaman, peran wisudawan bukan hanya sebagai penerus melainkan juga sebagai pembaru yang mampu membawa kebudayaan tetap hidup, relevan dan bermanfaat bagi masyarakat. 

"Tugas saudara adalah menjaga akar tradisi sekaligus berani berinovasi agar seni dan budaya terus tumbuh, berdaya dan beri manfaat luas," sambungnya. 

"Karya-karya saudara kelak akan menjadi bukti bahwa budaya kita bukan sekedar bertahan tetapi juga berkembang dan memberi makna bagi dunia," pesan Wagub. 

Sebanyak 79 wisudawan berhasil menuntaskan studinya, terdiri 32 lulusan Program Studi Seni Tari, 34 lulusan Program Studi Karawitan dan 13 lulusan Program Studi Kriya Kulit. 

Dari jumlah tersebut, 23 mahasiswa meraih predikat sangat terampil. Sedangkan predikat wisudawan dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) tertinggi diraih Nabila Kezia Ratna Dewanti dari Prodi Seni Tari dengan IPK 3,95. 

Direktur AKNSBY Prof. Dr. Drs. Kuswarsantyo, MHum mewisuda langsung para lulusan. (Humas-AKNSenBud)