Yogyakarta - Kolaborasi budaya penuh makna terjalin antara Krincing Manis Dance Studio...

Yogyakarta - Mahasiswa magang dari Prodi Tari AKN Seni Budaya Yogyakarta mementaskan Tari Bedaya Purnama Jati saat pentas Jogedan Seloso Legen di Pujokusuman, Selasa (3/6/2025) malam.
Menurut Wakil Direktur AKN Seni Budaya Drs. Kartiman, MSn. Tari Bedaya yang dibawakan tersebut merupakan materi dari Pujokusuman yang dilatihkan ke mahasiswa AKN Seni Budaya. "Selama 2 minggu 8 kali pertemuan, mahasiswa kami sudah bisa tampil seperti itu dan penontonnya banyak sekali," ungkap Kartiman.
Dipaparkan Kartiman, magang ini sebenarnya menjadi pengujian sejauh mana mahasiswa itu mengikuti pembelajaran di kampus.
"Magang juga bagian dari proses pembelajaran mahasiswa, sehingga setelah magang diharapkan ada peningkatan kompetensi mahasiswa agar menjadi semakin utuh. Tidak hanya parsial, tapi bisa jadi semakin utuh dengan apa yang didapat di kampus. Kemudian dikombinasikan dengan yang didapat di tempat magang. Untuk mahasiswa paling tidak itu paradigmanya bisa semakin bertambah bagus," papar Kartiman.
Ia juga menguraikan bahwa awal pendirian AKN Seni Budaya ini tujuannya untuk menjaga, melestarikan serta mengembangkan gaya Yogyakarta. Dalam hal ini berarti tari, karawitan dan kriya kulit.
Meskipun dasarnya Yogya, tapi dari Yogya itu bisa merambah ke nasional. Bisa merambah lagi ke internasional. "Misalnya sederhana saja, kita kalau di lingkup Yogya pentasnya di Srimanganti Keraton atau di Sonobudoyo. Kemudian kalau yang lingkupnya tempat-tempat penelitian nasional, kita pentas di Pekan Kesenian Bali (PKB). Perlu diketahui, kalau di PKB itu sudah internasional karena tempatnya di Bali dengan audiensnya kelas internasional," sebutnya.
"Harapan kami setelah para mahasiswa Prodi Tari ini nanti lulus dari AKN, mereka bisa mewarnai tari di Yogyakarta atau bahkan Nusantara atau lebih tinggi lagi yaitu taraf internasional," pungkasnya. (Humas- AKNSenBud)
0 Komentar