Yogyakarta, aknyogya.ac.id – Memasuki tahun 2025 mahasiswa Akademi Komunit...

Sleman, aknyogya.ac.id – Kampus Akademi Komunitas Negeri Seni dan Budaya Yogyakarta mendapat penghargaan sebagai Perguruan Tinggi Pelestari Budaya Daerah dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia melalui Direktorat Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi dalam acara Apresiasi Program dengan tema Implementasi Tridharma Perguruan Tinggi yang berlangsung di Hotel Sheraton, Jl. Laksda Adi Sucipto, Babarsari, Depok, Sleman. Jumat, 8/11.
Sesaat setelah menyerahkan langsung penghargaan Pelestari Budaya Daerah, Direktur Jenderal Vokasi Kemendibudristek Dr. Ir. Kiki Yuliati mengapresiasi kampus Akademi Komunitas Negeri Seni dan Budaya Yogyakarta yang konsisten dalam mengemban misi pelestari seni dan budaya daerah khususnya seni dan budaya Yogyakarta dan dalam sambutannya Dirjen Pendidikan Tinggi Vokasi menghimbau pada perguruan tinggi vokasi lain untuk bisa menghadirkan seni tradisi budaya yang ada di setiap daerah sebagai penguatan jati diri bangsa.
Sementara itu Direktur AKN Seni dan Budaya Yogyakarta mengatakan bahwa dalam rangka program apresiasi dari Direktorat Akademik Perguruan Tinggi Vokasi, AKN Senbud Yk turut berpartisipasi mengisi acara dengan menampilkan dua tarian yaitu tari Sholawat Montro dan tari Golek Ayun-Ayun. “Tari Montro ini merupakan produk kreasi original dari AKN Seni dan Budaya Yogyakarta sebagai Project Based Learning, di mana koreografi tari Montro ini telah digunakan sebagai pemecahan Rekor MURI oleh Pemda Bantul dalam rangka hari jadi Kabupaten Bantul yang ke-180. Sedangkan tari Golek Ayun-Ayun ditampilkan sebagai wujud salah satu seni tradisi klasik Istana Keraton Ngayogyakarta yang menggambarkan tarian penyambutan tamu kehormatan,” jelas Direktur AKN Senbud Yk.
Kedepan AKN Senbud Yk akan semakin konsen dan lebih serius untuk bisa lebih menguatkan diri di dalam kancah pelestarian seni dan budaya tradisi dan kedepannya akan dikenalkan juga ke daerah lain, tentunya juga menggandeng dan menjalin kerjasama dengan lembaga atau institusi lain agar perkembangan seni dan budaya Yogyakarta hidup dan berkembang di daerah lain. “Bagaimana selama ini Kraton Yogyakarta mengadakan muhibah seni di kabupaten-kabupaten seluruh Jawa yang memiliki hubungan historis, dengan demikian AKN Seni dan Budaya Yogyakarta yang telah dikukuhkan oleh Pemda DIY sebagai kampus yang menjadi bagian dari keistimewaan Yogyakarta tentu harus mengikuti langkah ini agar menjadi kesatuan kebijakan untuk pemajuan seni dan budaya,” ujar Dr Supadma, M. Hum, singkat.
Rochmad AKN
0 Komentar