Fauzan Sabet Juara Harapan 1 Lomba Macapat Nasional Peringati Hadeging Kadipaten Pakualaman

avatar
Ditulis oleh
Administrator
0 komentar
Fauzan Sabet Juara Harapan 1 Lomba Macapat Nasional Peringati Hadeging Kadipaten Pakualaman
blog
Keterangan & diskripsi gambar

Yogyakarta, aknyogya.co.id – Mahasiswa Program Studi Seni Karawitan Akademi Komunitas Negeri Seni dan Budaya Yogyakarta turut menjadi bagian sebagai peserta Lomba Macapat Tingkat Nasional kategori umum putra yang diselenggarakan oleh Kadipaten Pakualaman, Yogyakarta. Minggu, 9/6.

Lomba tersebut diikuti oleh para seniman dari berbagai kalangan se-Indonesia. Hal pertama yang dilakukan oleh panitia lomba untuk menetapkan peserta lomba adalah menyeleksi video kiriman seluruh calon peserta. Dari sekian banyaknya calon peserta diambillah enam peserta putra dan enam peserta putri.

Persyaratan untuk menjadi peserta sangatlah ketat, dan dibutuhkan skill yang matang sebelum terjun pada perlombaan, “Sebelum ditetapkan sebagai peserta lomba masing-masing diwajibkan untuk mengirimkan video hasil karya kita, sebelum masuk ke babak final,” ujar Ahmad Fauzan, Mahasiswa Prodi Karawitan.

Kompetisi Seni Budaya ini diadakan dalam rangka untuk memperingati Hadeging Kadipaten Pakualam, salah satunya adalah Lomba Macapat Tingkat Nasional yang dihelat tanggal 8 Juni 2024. Kordinator Lomba Mocopat menjelaskan bahwa sayembara macapat kembali digelar karena dinilai sebagai salah satu seni tradisi yang berkembang dan lestari di tengah masyarakat Jawa, dan macapat sendiri dapat dijadikan sebagai media bagi masyarakat dalam memahami nilai budaya Jawa dalam karya Sastra Jawa.

Koordinator Prodi Karawitan mengapresiasi capaian salah satu mahasiswanya yang turut mengikuti sayembara lomba macapat tingkat nasional tersebut. Dari sekian peserta yang mengikuti perlombaan tersebut adalah seniman-seniman senior nasional. Selain menempa disiplin ilmu praktek nabuh tetapi di sini juga mempraktekan oleh vokal. Yang jelas keikutsertaan pada perlombaan ini menjadi wahana pembelajaran sebagai mahasiswa karawitan, “Dalam seni karawitan oleh vocal juga penting, karena vocal harus sesuai dengan titi laras yang ada baik laras slendro maupun pelog, dengan materi wajid yang sudah di tentukan pihak pantia,” jelas Bayu Purnama, S.Sn., M.Sn. Minggu, 9/6.

“Fauzan menjadi pioneer anak muda dalam mencintai seni karawitan utamanya seni vokal yaitu macapat, disaat sekarang ini salah satu seni macapat kurang familier di mata anak muda dan masyarakat pada umumnya, berharap mahasiswa karawitan ke depannya tidak hanya pinter nabuh saja tetapi juga mencintai oleh vokal, karena keyakinan saya setiap manusia itu mempunyai potensi suara yang bagus,” pungkas Bayu.

Dalam kompetisi tersebut Fauzan, mahasiswa Prodi Seni Karawitan dari AKN Seni dan Budaya Yogyakarta tampil sebagai juara Harapan I kategori umum putra. Tentunya hal ini menjadi kebanggaan tidak hanya untuk pribadi tetapi juga AKN Seni dan Budaya Yogyakarta.

 

Rochmad-AKN

 


0 Komentar

Untuk mengirimkan komentar silakan login terlebih dahulu!

BERITA TERKAIT

Kirim pertanyaan, saran, atau masukan anda kepada kami