Bantul,aknyogya.ac.id – Dalam babak final FSBS 2024 yang di ikuti oleh sis...
Bantul, aknyogya.ac.id – Pameran karya mahasiswa Prodi Seni Kriya Akademi Komunitas Negeri Seni dan Budaya Yogyakarta menarik perhatian peserta Rakornas Wakil Direktur Politeknik Negeri dan AKN se-Indonesia tahun 2024, Jumat, 15/11/24, di Aula dan Laboratorium Prodi Kriya kampus Akademi Komunitas Negeri Seni dan Budaya Yogyakarta, Jl. Parangtritis Km 4,5, Panggungharjo, Sewon, Bnatul.
Para mahasiswa memamerkan berbagai jenis wayang kulit, aksesoris tari, wayang dan ornament lainnya dari bahan kulit. Mereka merasa sangat senang dan bangga bisa menyajikan hasta karya mereka buah dari ketekunan selama belajar di AKN Seni dan Budaya Yogyakarta. Apalagi terlihat para tamu sangat antusias. “Tidak menyangka ternyata disini lengkap sekali fasilitas pembelajarannya dan karena spesifik, ketrampilan yang di ajarkan sangat cocok juga dengan karakter kebutuhan maupun potensi market yang ada di Yogyakarta,” ucap Prof. Ratih.
“Mahasiswa di sini bisa mengembangkan ketrampilannya dan tentu juga sudah di bekali dengan teori, beberapa ada yang sudah berpengalaman juga sebelumnya, tetpai tidak secara formal, dengan mengikuti program diploma satu ini, maka ketrampilannya bisa terasah secara formal dan tentunya di landasi juga dengan teori,” ujar Ketua Bakor Kerma (Badan Koordinasi Kerjasama).
Di tempat yang sama Koordinator Program Studi Kriya Kulit mengungkapkan kegembiraannya saat mendampingi mahasiswanya memamerkan karyanya. Melihat antusias para Wakil Direktur AKN dan Politeknik Negeri se-Indonesia yang hadir dan tak kalah bangganya saat ketua Bakor Kerma ikut mencoba belajar menatah langsung dengan mahasiswa, “Saat melihat langsung karya mahasiswa, para peserta rakornas sangat takjub dengan soft skill mahasiswa yang baru tiga bulan belajar sudah mahir menatah wayang kulit dengan cara teknik tradisional, dan memang tidak ada di kampus seni lainnya selain di AKN teknik pembuatan wayang secara tradisional,” ujar Ima Novilasari
Saat disinggung terkait akselerasi peningkatan jenjang ke Diploma Dua, sebagai ketua Bakor Kerma sangat mendukung adanya peningkatan kejenjangan, “Untuk AKN Seni Budaya apapun policy dari pemerintah, tetap harus ada, tetap harus jalan, tetap menerima mahasiswa dan membuka kesempatan seluas luasnya bagi masyarakat,” pungkas Prof. Ratih.
Rochmad AKN
0 Komentar