Sidang Senat Terbuka Tetapkan 91 Lulusan Diploma Satu Tahun Akademik 2023/2024

Foto Bersama Gubernur DIY, Kadisdikpora DIY, Kadisbud DIY, Direktur dan Senat AKN Seni Budaya Yogyakarta. Foto dok. AKN

Bantul, vokasi.kemendikbud.go.id- Senat Akademi Komunitas Negeri Seni dan Budaya Yogyakarta yang diketuai oleh Bayu Purnama, M.Sn., menyelenggarakan Sidang Senat Terbuka yang digelar di Pendhopo Bale Widya Budaya komplek kampus AKN Senbud Yk Jl. Parangtritis, Km 4,5, Panggungharjo, Sewon, Bantul, Kamis, 5/9, dengan acara Wisuda Diploma Satu D1 Tahun Akademik 2023/2024. Sesuai dengan sifatnya upacara diselenggarakan dengan suasana gembira namun tetap menjunjung kaidah-kaidah akademik dan penuh kekhidmatan.

Sidang ini juga untuk memutuskan dan mengumumkan kelulusan mahasiswa Diploma Satu D1 Tahun Akademik 2023/2024 oleh Direktur AKN Seni dan Budaya Yogyakarta. Berdasarkan SK Direktur AKN Seni dan Budaya Yogyakarta No. 326/AK5/PR.02.02/2024 Tentang Penetapan Kelulusan Diploma Satu D1 Semester Genap TA 2023/2024 AKN Seni dan Budaya Yogyakarta menetapkan kelulusan 91 mahasiswa dari Prodi Karawitan, Prodi Tari dan Prodi Kriya Kulit. Dari jumlah tersebut 27 lulusan dari Prodi Seni Karawitan, 46 lulusan Prodi Seni Tari dan 18 lulusan Prodi Seni Kriya Kulit.

Dalam Sidang Senat Terbuka ini dihadiri oleh Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwono X. Beliau berkesempatan menyerahkan secara langsung Surat Keputusan Hasil Uji Kompetensi Sertifikasi Profesi dari Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat kepada perwakilan mahasiswa Prodi Seni Tari dan Prodi Karawitan. Selanjutnya dilakukan prosesi wisuda untuk delapan mahasiswa dengan predikat cumlaude, dan berturut-turut dilanjutkan dengan wisuda mahasiswa Prodi Seni Tari, Seni Karawitan dan Seni Kriya Kulit. Dari Prodi Seni Karawitan Sutarmi dengan IPK 3,86, Ahmad Fauzan IPK 3,67, Sri Andayani IPK 3,57, Isnaeni Puspa Kumalasari IPK 3,52. Prodi Seni Kriya Kulit Iwan Hidayat IPK 3,73, Sekar Noviantirta IPK 3,64, Muhammad Qorrib Mubarok IPK 3,61, Agung Nugroho IPK 3,57. Setelah wisuda selesai para lulusan mengucapkan janji alumni secara bersama-sama yang dipimpin oleh Sutarmi.

Acara ini dihadiri Gubernur DIY, Ketua DPRD DIY, Bupati/Walikota se-DIY, dan Raja Gowa ke-38 Andi Kumala Andi Ijo Daeng Sila Karaeng Lembang Parang, Rektor ISI Yogyakarta, Direktur AKN Pacitan, Direktur AKN Rejang Lebong, Direktur AKN Putra Sang Fajar Blitar, Penghageng Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat dan Puro Pakualaman, para Kepala OPD Pemda DIY, Kepala BBPPMPV Seni Budaya DIY dan Direktur Utama Bank BPD DIY.

Dalam sambutannya, Direktur AKN Seni dan Budaya Yogyakarta menyampaikan bahwa AKN Seni dan Budaya Yogyakarta telah dapat menyelenggarakan wisuda secara mandiri sejak tahun 2022. Para wisudawan secara otomatis menjadi keluarga besar alumni AKN Seni dan Budaya Yogyakarta.

Harapan disematkan di pundak para lulusan agar dapat berperan aktif dalam menjunjung visi dan misi AKN Seni dan Budaya Yogyakarta, menjadi agen perubahan, memiliki kemandirian, menjunjung tinggi adat istiadat untuk tetap lestari dan dikuatkan sebagai pengembang dan pelestari, menghidupkan sanggar-sanggar seni dan budaya dengan menanamkan nilai-nilai seni budaya Yogyakarta. Selain itu alumni juga diharapkan dapat menjadi perekat solidaritas sosial dan sebagai sumber daya manusia yang berdaya.

AKN Seni dan Budaya Yogyakarta senantiasa membuka ruang untuk alumni datang sebagai rumah bersama dan sebagai tempat untuk proses kreatif dalam memajukan kesenian, kebudayaan maupun kurikulum.

Selanjutnya Gubernur DIY melalui sambutannya mengutip kalimat dari Mahatma Gandi bahwa budaya adalah identitas, jiwa sekaligus pondasi dari peradaban yang akan kita wariskan kepada anak cucu kita. Budaya bukan hanya sekedar warisan tetapi sebuah strategi untuk bertahan hidup dan menang dalam segala tantangan zaman. Sehingga beliau berpesan agar para wisudawan bukan hanya sebagai penerus tetapi juga sebagai pemimpin dalam perjalanan panjang kehidupan menuju peradaban yang lebih maju.

Kasubbag TU AKN Seni dan Budaya Yogyakarta, Bayu Aprianto, M.Pd. menyampaikan bahwa lulusan mahasiswa pada tahun ajaran ini sebagian besar akan melanjutkan pendidikannya ke jenjang strata satu. “Hampir 80% lulusan pada angkatan ini, mereka akan melanjutkan kuliahnya di jenjang strata satu, untuk lebih memperdalam ilmunya. Dan sebelumnya mereka juga telah berkecimpung di bidang seni budaya di masyarakat, sehingga secara skill mereka lebih terasah selama kuliah di AKN Seni dan Budaya Yogyakarta,” ungkap Bayu Aprianto.

Rochmad AKN